Latest News

Thursday, 29 June 2017

Pengertian Perpindahan Kalor secara Konduksi

Pengertian Perpindahan Kalor secara Konduksi. Berikut adalah penjelasan singkat tentang seputar pengertian Perpindahan Kalor secara Konduksi.

Definisi Perpindahan Kalor secara Konduksi

Pengertian Perpindahan kalor secara konduksi adalah proses perpindahan kalor dimana kalor mengalir dari daerah yang bertemperatur tinggi ke daerah yang bertemperatur rendah dalam suatu medium (padat, cair atau gas) atau antara medium-medium yang berlainan yang bersinggungan secara langsung sehingga terjadi pertukaran energi dan momentum.

Pengertian Perpindahan Kalor secara Konduksi


Laju perpindahan panas yang terjadi pada perpindahan panas konduksi adalah berbanding dengan gradien suhu normal sesuai dengan persamaan berikut :
Persamaan Dasar Konduksi :



Keterangan :
q = Laju Perpindahan Panas (kj / det,W)
k = Konduktifitas Termal (W/m.�C)
A = Luas Penampang (m�)
dT = Perbedaan Temperatur ( �C, �F )
dX = Perbedaan Jarak (m / det)
?T = Perubahan Suhu ( �C, �F ).

dT/dx = gradient temperatur kearah perpindahan kalor.konstanta positif �k� disebut konduktifitas atau kehantaran termal benda itu, sedangkan tanda minus disisipkan agar memenuhi hokum kedua termodinamika, yaitu bahwa kalor mengalir ketempat yang lebih rendah dalam skala temperatur.

Hubungan dasar aliran panas melalui konduksi adalah perbandingan antara laju aliran panas yang melintas permukaan isothermal dan gradient yang terdapat pada permukaan tersebut berlaku pada setiap titik dalam suatu benda pada setiap titik dalam suatu benda pada setiap waktu yang dikenal dengan hukum fourier.
Dalam penerapan hokum Fourier pada suatu dinding datar, jika persamaan tersebut diintegrasikan maka akan didapatkan :



Bilamana konduktivitas termal (thermal conductivity) dianggap tetap. Tebal dinding adalah ?x, sedangkan T 1 dan T 2 adalah temperatur muka dinding. Jika konduktivitas berubah menurut hubungan linear dengan temperatur, seperti



maka persamaan aliran kalor menjadi :

Tuesday, 27 June 2017

Pengertian APEC serta Tujuan Dan Unsur Kerjasamanya

Pengertian APEC serta Tujuan Dan Unsur Kerjasamanya. Forum Kerjasama Ekonomi negara-negara di kawasan Asia Pasifik (Asia Pacific Economic Cooperation-APEC) Terbentuk pada tahun 1989 berdasarkan gagasan Perdana Menteri Australia, Bob Hawke.

APEC, singkatan dari Asia-Pacific Economic Cooperation atau Kerja sama Ekonomi Asia Pasifik, adalah forum ekonomi 21 negara di Lingkar Pasifik yang bertujuan untuk mengukuhkan pertumbuhan ekonomi, mempererat komunitas dan mendorong perdagangan bebas di seluruh kawasan Asia-Pasifik. APEC didirikan pada tahun 1989 sebagai tanggapan terhadap pertumbuhan interdependensi ekonomi negara-negara Asia-Pasifik dan lahirnya blok perdangangan lain di bagian-bagian lain dunia; ketakutan akan Jepang mendominasi kegiatan ekonomi di kawasan Asia-Pasifik, dan untuk mendirikan pasar baru untuk produk agrikultural dan bahan mentah di luar Eropa.

Pengertian APEC serta Tujuan Dan Unsur Kerjasamanya


Rapat tahunan APEC dihadiri oleh kepala pemerintahan dari seluruh negara anggota APEC kecuali Taiwan (yang diwakilkan oleh pejabat level menteri yang dinamai Tionghoa Taipei sebagai kepala ekonomi). Lokasi rapat dirotasi tiap tahun di antara negara anggota, dan sebagai tradisi, yang diikuti oleh hampir semua pertemuan, setiap kepala pemerintahan yang hadir mengenakan pakaian tradisional negara tuan rumah.

Negara Anggota APEC


Mengingat APEC lebih dititikberatkan pada hubungan ekonomi, maka setiap anggota, termasuk negara, disebut sebagai entitas ekonomi. Keanggotaan APEC terdiri dari 21 ekonomi yang terdiri dari Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chile, China, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Meksiko, PNG, Peru, Filipina, Rusia, Singapura, Chinese Taipei, Thailand, AS dan Vietnam.

Sebagai forum regional, APEC memiliki karakteristik yang membedakannya dari berbagai forum kerjasama ekonomi kawasan lainnya, yakni sifatnya yang tidak mengikat (non-binding). Berbagai keputusan diperoleh secara konsensus dan komitmen pelaksanaannya didasarkan pada kesukarelaan (voluntarism). Selain itu APEC juga dilandasi oleh prinsip-prinsip konsultatif, komprehensif, fleksibel, transparan, regionalisme terbuka dan pengakuan atas perbedaan pembangunan antara ekonomi maju dan ekonomi berkembang.

Unsur Kerjasama APEC

� Strengthening the open multilateral trading system
� Enhancing trade and investment liberalization in the Asia-Pacific; dan
� Intensifying Asia-Pacific development cooperation.

Keanggotaan Indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara yang berperan aktif dalam pembentukan APEC maupun pengembangan kerjasamanya. Keikutsertaan Indonesia dalam APEC sangat didorong oleh kepentingan Indonesia untuk mengantisipasi dan mempersiapkan diri dalam menghadapi perdagangan dunia yang bebas sekaligus mengamankan kepentingan nasional RI. Kontribusi Indonesia terbesar bagi APEC adalah disepakatinya komitmen bersama yang dikenal juga sebagai �Tujuan Bogor� ( Bogor Goals ) yaitu liberalisasi perdagangan dan investasi secara penuh pada tahun 2010 untuk ekonomi yang sudah maju, dan tahun 2020 untuk ekonomi berkembang. Komitmen ini menjadi dasar dalam berbagai inisiatif untuk mendorong percepatan penghapusan tarif perdagangan maupun investasi antar anggota APEC.

Referensi
Wikipedia.org

Monday, 26 June 2017

Pengertian Keanekaragaman Genetik

Pengertian Keanekaragaman Genetik. Pengetahuan tentang keragaman genetik sangat penting karena akan memeberikan suatu informasi dasar dalam pengembangan tanaman selanjutnya.

Pengertian Keanekaragaman Genetik


Keanekaragaman gen adalah segala perbedaan yang ditemui pada makhluk hidup dalam satu spesie.

Keanekaragaman genetik (genetic diversity) adalah suatu tingkatan biodiversitas yang merujuk pada jumlah total variasi genetik dalam keseluruhan spesies yang mendiami sebagian atau seluruh permukaan bumi yang dapat didiami. Ia berbeda dari variabilitas genetik, yang menjelaskan kecenderungan kemampuan suatu karakter/sifat untuk bervariasi yang dikendalikan secara genetik.

Keanekaragaman genetik merupakan variasi genetik dalam satu spesies baik di antara populasi - populasi yang terpisah secara geografik maupun di antara individu-individu dalam satu populasi. Individu dalam satu populasi memiliki perbedaan genetik antara satu dengan lainnya. Variasi genetik timbul karena setiap individu mempunyai bentuk-bentuk gen yang khas. Variasi genetik bertambah ketika keturunan menerima kombinasi unik gen dan kromosom dari induknya melalui rekombinasi gen yang terjadi melalui reproduksi seksual. Proses inilah yang meningkatkan potensi variasi genetik dengan mengatur ulang alela secara acak sehingga timbul kombinasi yang berbeda-beda.

Keanekaragaman genetik adalah variasi karakteristik yang ada diwariskan pada populasi spesies yang sama. Ini melayani peran penting dalam evolusi dengan memungkinkan spesies untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dan untuk melawan parasit.

Pentingnya keanekaragaman genetik

Terdapat beberapa cara untuk mengukur keanekaragaman genetika. Sebab-sebab hilangnya keanekaragaman genetika pada hewan juga telah dikaji dan diidentifikasi. Kajian tahun 2007 yang dilakukan oleh National Science Foundation menemukan bahwa keanekaragaman genetik dan keanekaragaman hayati bergantung satu sama lainnya, bahwa keanekaragaman dalam suatu spesies diperlukan untuk menjaga keanekaragaman antar spesies.

Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Keanekaragaman_genetika

Tuesday, 20 June 2017

Pengertian Contextual Teaching and Learning (CTL)

Pengertian Contextual Teaching and Learning (CTL). Model pembelajaran CTL merupakan suatu proses pendidikan yang holistik dan bertujuan memotivasi siswa untuk memahami makna materi pelajaran yang dipelajarinya dengan mengkaitkan materi tersebut dengan konteks kehidupan mereka sehari-hari (konteks pribadi, sosial, dan kultural) sehingga siswa memiliki pengetahuan/keterampilan yang secara fleksibel dapat diterapkan (ditransfer) dari satu permasalahan/konteks ke permasalahan/konteks lainnya. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Contextual Teaching and Learning (CTL), Karakteristik, kelebihan, kelemahan dan tujuan CTL.

Definisi Contextual Teaching and Learning (CTL)

Menurut Nur Hadi CTL adalah konsep belajar yang mendorong guru untuk menghubungkan antara materi yang diajarkan dan situasi dunia nyata siswa.

Menurut Jonhson CTL adalah sebuah proses pendidikan yang bertujuan untuk menolong para siswa melihat siswa melihat makna didalam materi akademik yang mereka pelajari dengan cara menghubungkan subyek-subyek akademik dengan konteks dalam kehidupan keseharian mereka.

Secara Umum Pengertian Contextual Teaching and Learning (CTL). adalah konsep belajar yang membantu guru mengkaitkan antara materi yang diajarkanya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

Karakteristik Pembelajaran CTL

  1. Kerjasama.
  2. Saling menunjang.
  3. Menyenangkan, tidak membosankan.
  4. Belajar dengan bergairah.
  5. Pembelajaran terintegrasi.
  6. Menggunakan berbagai sumber.
  7. Siswa aktif.
  8. Sharing dengan teman.
  9. Siswa kritis guru kreatif.
  10. Dinding dan lorong-lorong penuh dengan hasil kerja siswa, peta-peta, gambar, artikel, humor dan lain-lain.
  11. Laporan kepada orang tua bukan hanya rapor tetapi hasil karya siswa, laporan hasil pratikum, karangan siswa dan lain-lain.

Kelebihan Contextual Teaching and Learning (CTL)

  1. Pembelajaran menjadi lebih bermakna dan riil.
  2. Pembelajaran lebih produktif dan mampu menumbuhkan penguatan konsep kepada siswa.
  3. Kelas dalam pembelajaran Kontekstual bukan sebagai tempat untuk memperoleh informasi, akan tetapi sebagai tempat untuk menguji data hasil temuan mereka di lapangan
  4. Materi pelajaran dapat ditemukan sendiri oleh siswa, bukan hasil pemberian dari guru
  5. Penerapan pembelajaran Kontekstual dapat menciptakan suasana pembelajaran yang bermakna.

Kelemahan Contextual Teaching and Learning (CTL)

  1. Diperlukan waktu yang cukup lama saat proses pembelajaran Kontekstual berlangsung
  2. Jika guru tidak dapat mengendalikan kelas maka dapat menciptakan situasi kelas yang kurang kondusif
  3. Guru lebih intensif dalam membimbing.
  4. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan atau menerapkan sendiri ide�ide dan mengajak siswa agar dengan menyadari dan dengan sadar menggunakan strategi�strategi mereka sendiri untuk belajar. Namun dalam konteks ini tentunya guru memerlukan perhatian dan bimbingan yang ekstra terhadap siswa agar tujuan pembelajaran sesuai dengan apa yang diterapkan semula.

Tujuan Contextual Teaching and Learning (CTL)

  1. Model pembelajaran CTL ini bertujuan untuk memotivasi siswa untuk memahami makna materi pelajaran yang dipelajarinya dengan mengkaitkan materi tersebut dengan konteks kehidupan mereka sehari-hari sehingga siswa memiliki pengetahuan atau ketrampilan yang secara refleksi dapat diterapkan dari permasalahan kepermasalahan lainya.
  2. Model pembelajaran ini bertujuan agar dalam belajar itu tidak hanya sekedar menghafal tetapi perlu dengan adanya pemahaman
  3. Model pembelajaran ini menekankan pada pengembangan minat pengalaman siswa.
  4. Model pembelajaran CTL ini bertujuan untuk melatih siswa agar dapat berfikir kritis dan terampil dalam memproses pengetahuan agar dapat menemukan dan menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya sendiri dan orang lain
  5. Model pembelajaran CTL ini bertujun agar pembelajaran lebih produktif dan bermakna
  6. Model pembelajaran nodel CTL ini bertujuan untuk mengajak anak pada suatu aktivitas yang mengkaitkan materi akademik dengan konteks jehidupan sehari-hari
  7. Tujuan pembelajaran model CTL ini bertujuan agar siswa secara indinidu dapat menemukan dan mentrasfer informasi-informasi komplek dan siswa dapat menjadikan informasi itu miliknya sendiri.
Referensi
m-edukasi.web.id

Monday, 19 June 2017

Pengertian Model Pembelajaran CIRC

Pengertian Model Pembelajaran CIRC. Pembelajaran CIRC dikembangkan oleh Stevans, Madden, Slavin dan Farnish. CIRC merupakan program yang komprehensif untuk mengajari pembelajaran membaca, menulis, dan seni berbahasa pada kelas yang lebih tinggi di sekolah dasar. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Cooperative Integrated Reading and Compotition (CIRC), Komponen dalam Model Pembelajaran CIRC serta Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran CIRC

Definisi Pembelajaran CIRC

CIRC singkatan dari Cooperative Integrated Reading and Compotition, termasuk salah satu model pembelajaran cooperative learning yang pada mulanya merupakan pengajaran kooperatif terpadu membaca dan menulis yaitu sebuah program komprehensif atau luas dan lengkap untuk pengajaran membaca dan menulis untuk kelas-kelas tinggi sekolah dasar. Namun, CIRC telah berkembang bukan hanya dipakai pada pelajaran bahasa tetapi juga pelajaran eksak seperti pelajaran matematika.

Pembelajaran kooperatif tipe CIRC dari segi bahasa dapat diartikan sebagai suatu model pembelajaran kooperatif yang mengintegrasikan suatu bacaan secara menyeluruh kemudian mengkomposisikannya menjadi bagian-bagian yang penting.

Komponen dalam Model Pembelajaran CIRC

  1. Teams, yaitu pembentukan kelompok heterogen yang terdiri atas 4 atau 5 siswa.
  2. Placement test, misalnya diperoleh dari rata-rata nilai ulangan harian sebelumnya atau berdasarkan nilai rapor agar guru mengetahui kelebihan dan kelemahan siswa pada bidang tertentu.
  3. Student creative, melaksanakan tugas dalam suatu kelompok dengan menciptakan situasi dimana keberhasilan individu ditentukan atau dipengaruhi oleh keberhasilan kelompoknya.
  4. Team study, yaitu tahapan tindakan belajar yang harus dilaksanakan oleh kelompok dan guru memberikan bantuan kepada kelompok yang membutuhkannya.
  5. Team scorer and team recognition, yaitu pemberian skor terhadap hasil kerja kelompok dan memberikan penghargaan terhadap kelompok yang berhasil secara cemerlang dan kelompok yang dipandang kurang berhasil dalam menyelesaikan tugas.
  6. Teaching group, yakni memberikan materi secara singkat dari guru menjelang pemberian tugas kelompok.
  7. Facts test, yaitu pelaksanaan test atau ulangan berdasarkan fakta yang diperoleh siswa.
  8. Whole-class units, yaitu pemberian rangkuman materi oleh guru di akhir waktu pembelajaran dengan strategi pemecahan masalah.

Kelebihan model pembelajaran CIRC

  1. CIRC amat tepat untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah.
  2. Dominasi guru dalam pembelajaran berkurang.
  3. Siswa termotivasi pada hasil secara teliti, karena bekerja dalam kelompok.
  4. Para siswa dapat memahami makna soal dan saling mengecek pekerjaannya.
  5. Membantu siswa yang lemah.

Kekurangan model CIRC

  1. Pada saat persentasi hanya siswa yang aktif tampil.
  2. Tidak semua siswa bisa mengerjakan soal dengan teliti.


Penerapan Model Pembelajaran CIRC

  1. Guru menerangkan suatu pokok bahasan matematika kepada siswa, pada penelitian ini digunakan LKS yang berisi materi yang akan diajarkan pada setiap pertemuan.
  2. Guru memberikan latihan soal.
  3. Guru siap melatih siswa untuk meningkatkan keterampilan siswanya dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah melalui penerapan model CIRC.
  4. Guru membentuk kelompok-kelompok belajar siswa yang heterogen.
  5. Guru mempersiapkan soal pemecahan masalah dalam bentuk kartu masalah dan membagikannya kepada setiap kelompok.
  6. Guru memberitahukan agar dalam setiap kelompok terjadi serangkaian kegiatan bersama yang spesifik.
  7. Setiap kelompok bekerja berdasarkan kegiatan pokok CIRC. Guru mengawasi kerja kelompok.
  8. Ketua kelompok melaporkan keberhasilan atau hambatan kelompoknya.
  9. Ketua kelompok harus dapat menetapkan bahwa setiap anggota telah memahami, dan dapat mengerjakan soal pemecahan masalah yang diberikan.
  10. Guru meminta kepada perwakilan kelompok untuk menyajikan temuannya.
  11. Guru bertindak sebagai nara sumber atau fasilitator.
  12. Guru memberikan tugas/PR secara individual.
  13. Guru membubarkan kelompok dan siswa kembali ke tempat duduknya.
  14. Guru mengulang secara klasikal tentang strategi penyelesaian soal pemecahan masalah.
  15. Guru memberikan kuis.

Monday, 12 June 2017

Pengertian Keanekaragaman Hayati serta Golongannya

Pengertian Keanekaragaman Hayati serta Golongannya. Keanekaragaman hayati merupakan istilah yang digunakan untuk derajat keanekaragaman sumberdaya alam hayati, meliputi jumlah maupun frekuensi dari ekosistem, spesies, maupun gen di suatu daerah. Keragaman hayati adalah istilah yang digunakan pertama kali oleh ilmuwan satwa liar dan pelestari Raymond F. Dasmann pada tahun 1968 meletakkan buku kesukaan Aneka Negara konservasi advokasi. Istilah ini banyak digunakan hanya setelah lebih dari satu dekade, ketika pada 1980-an itu datang ke dalam penggunaan umum dalam ilmu pengetahuan dan kebijakan lingkungan.

Pengertian Keanekaragaman Hayati serta Golongannya

Definisi Keanekaragaman Hayati

Pengertian keanekaragaman hayati adalah variabilitas di antara makhluk hidup dari semua sumber, termasuk interaksi ekosistem terestrial, pesisir dan lautan dan ekosistem akuatik lain serta kompleks ekologik tempat hidup makhluk hidup menjadi bagiannya. Hal ini meliputi keanekaragaman jenis, antar jenis dan ekosistem.

Seperti dikutip dari wikipedia. Ahli biologi paling sering mendefinisikan keanekaragaman hayati sebagai "totalitas gen, spesies, dan ekosistem suatu daerah".

Pengertian keanekaragaman hayati adalah ketersediaan keanekaragaman sumber daya hayati berupa jenis maupun kekayaan plasma nutfah (keanekaragaman genetik di dalam jenis), keanekaragaman antarjenis dan keanekaragaman ekosistem.

Keanekaragaman hayati atau biodiversitas adalah semua kehidupan di atas bumi ini baik tumbuhan, hewan, jamur dan mikroorganisme serta berbagai materi genetik yang dikandungnya dan keanekaragaman sistem ekologi di mana mereka hidup. Termasuk didalamnya kelimpahan dan keanekaragaman genetik relatif dari organisme-organisme yang berasal dari semua habitat baik yang ada di darat, laut maupun sistem-sistem perairan lainnya.

Secara Umum pengertian keanekaragaman hayati adalah kelimpahan berbagai jenis sumberdaya alam hayati (tumbuhan dan hewan) yang terdapat di muka bumi.

Golongan Keanekaragaman Hayati

  1. Keanekaragaman spesies. Keanekaragaman ini. mencakup seluruh spesies yang ditemukan di bumi, termasuk bakteri dan protista serta spesies dari kingdom bersel banyak (tumbuhan, jamur, hewan, yang bersel banyak atau multiseluler). Spesies dapat diartikan sebagai sekelompok individu yang menunjukkan beberapa karakteristik penting berbeda dari kelompok-kelompok lain baik secara morfologi, fisiologi atau biokimia. Definisi spesies secara morfologis ini yang paling banyak digunakan oleh pada taksonom yang mengkhususkan diri untuk mengklasifikasikan spesies dan mengidentifikasi spesimen yang belum diketahui.
  2. Keanekaragaman genetik. Keanekaragaman ini merupakan variasi genetik dalam satu spesies baik di antara populasi-populasi yang terpisah secara geografik maupun di antara individu-individu dalam satu populasi. Individu dalam satu populasi memiliki perbedaan genetik antara satu dengan lainnya. Variasi genetik timbul karena setiap individu mempunyai bentuk-bentuk gen yang khas. Variasi genetik bertambah ketika keturunan menerima kombinasi unik gen dan kromosom dari induknya melalui rekombinasi gen yang terjadi melalui reproduksi seksual. Proses inilah yang meningkatkan potensi variasi genetik dengan mengatur ulang alela secara acak sehingga timbul kombinasi yang berbeda-beda.
  3. Keanekaragaman ekosistem. Keanekaragaman ekosistem merupakan komunitas biologi yang berbeda serta asosiasinya dengan lingkungan fisik (ekosistem) masing- masing.

Pengertian Penerimaan Kas Serta Prosedurnya

Pengertian Penerimaan Kas Serta Prosedurnya. Sistem informasi akuntansi merupakan salah satu jenis sistem yang diperlukan oleh perusahaan dalam menangani kegiatan operasional sehari-hari untuk menghasilkan informasi � informasi akuntansi yang diperlukan oleh manajemen dan pihak - pihak yang terkait lainnya sehubungan dengan pengambilan keputusan dan kebijakan � kebijakan lainnya. Seperti halnya dalam melakukan penerimaan dan pengeluaran kas harus memiliki system dan prosedur sesuai dengan peraturan yang ada. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Penerimaan Kas, Prosedur Penerimaan Kas, Formulir yang di Gunakan dalam Penerimaan Kas, serta Fungsi yang Terkait dengan Akuntansi Penerimaan Kas.

Pengertian Penerimaan Kas Serta Prosedurnya

Definisi Penerimaan Kas

Menurut Ardiyos Pengertian cash receipt (Penerimaan Kas) adalah semua bagian (items) dari mana perusahaan menerima aliran kas masuk selama periode keuangan tertentu. Komponen yang paling umum yang termasuk ke dalam penerimaan kas adalah penjualan tunai, pengumpulan piutang dan penerimaan kas lainnya.

Penerimaan kas perusahaan berasal dari dua sumber utama, yakni penerimaan kas dari penjualan tunai dan penerimaan kas dari penjualan kredit.

Secara Umum penerimaan kas adalah kas yang diterima oleh perusahaan baik berupa uang tunai maupun surat-surat berharga yang mempunyai sifat dapat segera digunakan, yang berasal dari transaksi perusahaan maupun penjualan tunai, pelunasan piutang atau transaksi lainnya yang dapat menambah kas perusahaan.

Prosedur Penerimaan Kas

Dalam prosedur ini fungsi kas menerima pembayaran harga barang dari pembeli dan memberikan tanda pembayaran (berupa pita registrasi kas dan cap �lunas� pada faktur penjualan tunai) kepada pembelian untuk memungkinkan pembeli tersebut melakukan pengambilan barang yang dibelinya dari fungsi pengiriman.

Formulir yang di Gunakan dalam Penerimaan Kas

Formulir yang digunakan dalam penerimaan kas dari penjualan tunai :
  1. Faktur penjualan tunai. Dokumen ini digunakan untuk merekam berbagai informasi yang diperlukan oleh manajemen mengenai penjualan tunai.
  2. Pita register kas. Dokumen ini merupakan bukti penerimaan kas yang dikeluarkan oleh bagian kas dan merupakan dokumen pendukung faktur penjualan tunai yang dicatat dalam jurnal penjualan.
  3. Credit card sales slip. Dokumen ini dicetak oleh credit card center bank yang menerbitkan kartu kredit dan diserahkan kepada perusahaan yang menjadi anggota kartu kredit.
  4. Bill of loading. Dokumen ini merupakan bukti penyerahaan dari perusahaan penjualan barang kepada perusahaan angkutan umum.
  5. Faktur penjualan COD. Digunakan untuk merekam penjualan COD.
  6. Bukti setor kas. Dokumen ini dibuat oleh bagian kas sebagai bukti penyetoran kas ke bank.
  7. Rekap harga pokok penjualan. Dokumen ini digunakan oleh fungsi akuntansi untuk meringkas harga pokok produksi yang dijual selama satu periode.

Fungsi yang Terkait dengan Akuntansi Penerimaan Kas

  1. Fungsi penjualan. Bagian penjualan bertanggung jawab untuk menerima order dari pembelian, mengisi faktur penjualan tunai, dan menyerahkan faktur tersebut kepada pembeli untuk kepentingan pembayaran harga ke bagian kas.
  2. Fungsi kas. Dalam transaksi penjualan tunai, bagian ini bertanggung jawab sebagai penerimaan kas dari pembeli.
  3. Fungsi gudang. Bagian gudang bertanggung jawab untuk menyimpan barang yang dipesan oleh pembeli, serta menyerahkan barang tersebut ke bagian pengiriman.
  4. Fungsi pengiriman. Bagian ini bertanggung jawab untuk membungkus barang dan menyerahkan barang yang telah dibayar harganya dari pembeli.
  5. Fungsi Akuntansi. Bagian ini bertanggung jawab sebagai pencatat transaksi penjualan dan penerimaan kas dan membuat laporan penjualan.

Saturday, 10 June 2017

Pengertian Piutang Serta Jenis Dan Golongannya

Pengertian Piutang Serta Jenis Dan Golongannya. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Piutang, Klasifikasi Piutang, Jenis-Jenis Piutang, Golongan Piutang, Metode Pencatatan Piutang, Pernyataan Piutang Dan Analisis Umur Piutang.

Definisi Piutang

Pengertian Menurut Weygandt, Kieso dan Kimmel, �The term receivables refers to amounts due from individuals and other companies.� Yang dapat diartikan menjadi, �Istilah piutang didefinisikan sebagai jumlah yang dapat ditagih dalam bentuk tunai dari seseorang atau perusahaan lain.�

Pengertian Piutang Serta Jenis Dan Golongannya


Menurut Nafarin, �Pengertian Piutang (receivable) adalah hak menagih sejumlah harta dari kreditor (pemberi pinjaman) kepada debitor (penerima pinjaman) yang bersedia melunasinya pada waktu mendatang.�

Menurut Kieso, Weygandt dan Warfield, �Receivable are claims held against customers and others for money, goods, or services.� Yang berarti, �Klaim diadakan kepada pelanggan atau yang lainnya untuk uang, barang, atau jasa.�

Seperti dikutip dari wikipedia Piutang (accounts receivable) adalah salah satu jenis transaksi akuntansi yang mengurusi penagihan konsumen yang berhutang pada seseorang, suatu perusahaan, atau suatu organisasi untuk barang dan layanan yang telah diberikan pada konsumen tersebut. Pada sebagian besar entitas bisnis, hal ini biasanya dilakukan dengan membuat tagihan dan mengirimkan tagihan tersebut kepada konsumen yang akan dibayar dalam suatu tenggat waktu yang disebut termin kredit atau pembayaran.

Secara Umum pengertian piutang adalah hak menagih (klaim) berupa uang, barang atau jasa dari kreditor (pemberi pinjaman) dalam bentuk tunai kepada debitor (penerima pinjaman) yang bersedia melunasinya pada waktu mendatang.�

Klasifikasi Piutang

  1. Current (short-term), yang dapat ditagih dalam satu tahun atau selama siklus operasi berlangsung.
  2. Noncurrent (long-term), selain dari pada piutang current.

Jenis-jenis Piutang

  1. Piutang surat berharga (contoh : bilyet giro belum jatuh tempo, bilyet giro kosong, cek kosong dan cek mundur),
  2. Beban bayar dimuka (contoh : sewa dibayar dimuka, iklan bayar dimuka dan bunga bayar dimuka),
  3. Setoran jaminan (contoh : untuk keperluan garansi(jaminan) bank dan untuk keperluan menjalin hubungan bisnis lainnya),
  4. Piutang pajak (contoh : angsuran pajak, pajak masukan, kelebihan bayar pajak dan lain-lain),
  5. Pinjaman pekerja, piutang uang muka, piutang wesel, piutang usaha dan piutang lainnya.
  6. Piutang wesel (notes receivable) adalah piutang yang didukung janji tertulis dalam bentuk wesel.
  7. Piutang usaha (account receivable) adalah piutang yang timbul sebagai akibat menjual barang atau jasa secara kredit dari usaha pokok perusahaan.

Golongan Piutang

  1. Piutang usaha (account receivable) adalah jumlah pembelian secara kredit dari pelanggan yang timbul sebagai akibat dari penjualan barang atau jasa.
  2. Wesel Tagih (notes receivable) adalah surat utang formal yang diterbitkan sebagai bentuk pengakuan utang.
  3. Piutang Lain-lain (other receivable) mencakup selain piutang dagang. Contoh piutang lain-lain adalah piutang bunga, piutang karyawan, uang muka karyawan dan restitusi pajak penghasilan.�

Metode Pencatatan Piutang

  1. Metode konvensional, posting ke dalam kartu piutang dilakukan atas dasar data yang dicatat dalam jurnal.
  2. Metode posting langsung ke dalam kartu piutang atau pernyataan piutang, .
  3. Metode pencatatan tanpa buku pembantu.
  4. Metode pencatatan dengan menggunakan komputer.

Pernyataan Piutang

Dalam sistem akuntansi piutang, pernyataan piutang merupakan salah satu keluaran yang digunakan untuk mengkomunikasikan informasi piutang perusahaan kepada debitur. Pernyataan piutang adalah formulir yang menyajikan jumlah kewajiban debitur pada tanggal tertentu dan (dalam pernyataan piutang bentuk tertentu) disertai dengan rinciannya. Pernyataan piutang dapat berbentuk :
  1. Pernyataan saldo akhir bulan (balance-end-od month),
  2. Pernyataan satuan (unit statement),
  3. Pernyataan saldo berjalan dengan rekening konvensional (running balance statement with conventional account),
  4. Pernyataan faktur yang belum dilunasi(open item statement)

Analisis Umur Piutang

Menurut Weygandt, Kieso dan Kimmel, �Aging the accounts receivables are the analysis of customer balances by the length of the time they have been unpaid.� Yang berarti, �Analisis umur piutang adalah sebuah analisis terhadap saldo piutang pelanggan terhadap panjang waktu yang belum mereka bayar.�

Menurut Reeve, Warren dan Duchac, �The analysis of receivables method is based on the assumption that the longer an account receivables is outstanding, the less likely that it will be collected.� Diartikan bahwa, �Metode analisis piutang didasarkan pada asumsi bahwa semakin lama suatu piutang berada diluar, semakin kecil kemungkinan bahwa ia akan dikumpulkan.�

Jadi, analisis umur piutang dilakukan untuk mencegah kemungkinan bahwa piutang tidak dapat ditagih, hal itu dapat dilakukan dengan menganalisis saldo piutang pelanggan yang belum terbayar terhadap panjang waktunya.
.

Pengertian Penjualan Serta Jenis Dan Tujuannya

Pengertian Penjualan Serta Jenis Dan Tujuannya. Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana - rencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasa n kebutuhan dan keinginan pembeli guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba. Penjualan juga merupakan sumber hidup suatu perusahaan, karena dari perusahaan dapat diperoleh laba serta suatu usaha memikat konsumen yang diusahakan untuk mengetahui daya tarik mereka sehingga dapat mengetahui hasil produk yang dihasilkan. Berikut adalah penjelasan seputar deifinisi penjualan, jenis-jenis penjualan, tujuan penjualan dan macam-macam transaksi penjualan.

Pengertian Penjualan Serta Jenis Dan Tujuannya

Definisi Penjualan

Pengertian penjualan menurut Kotler merupakan sebuah proses dimana kebutuhan pembeli dan kebutuhan penjual dipenuhi, melalui antar pertukaran informasi dan kepentingan�.

Pengertian Penjualan Menurut Reeve, Warren dan Duchac, �Sales is the total amount charged costumers for merchandise sold, including cash sales and sales on account.� Yang dapat diartikan, �Penjualan adalah sejumlah total yang dikenakan kepada pelanggan untuk barang dagangan yang dijual, termasuk penjualan tunai dan kredit.�

Seperti dikutip dari wikipedia. Pengertian Penjualan (sales) adalah aktivitas atau bisnis menjual produk atau jasa. Dalam proses penjualan, penjual atau penyedia barang dan jasa memberikan kepemilikan suatu komoditas kepada pembeli untuk suatu harga tertentu. Penjualan dapat dilakukan melalui berbagai metode, seperti penjualan langsung, dan melalui agen penjualan.

Secara Umum pengertian penjualan adalah sejumlah total yang dikenakan kepada pelanggan untuk barang atau jasa yang di jual, baik secara kredit maupun tunai.

Jenis-Jenis Penjualan

  1. Cash sales (penjualan tunai). A business may sell merchandise for cash. Cash sales are normally entered (rung up) on a cash register and recorded in the accounts. Yang berarti, sebuah bisnis dapat menjual barang dagangannya secara tunai. Penjualan tunai secara normal di masukkan pada register kas dan dicatat dalam rekening.
  2. Sales on account (penjualan kredit). A business may sell merchandise on account. The seller records such sales as a debit to Account Receivable and a credit to Sales.Yang berarti, sebuah bisnis dapat menjual barang dagangannya secara kredit. Penjual akan mencatat penjualan tersebut dengan piutang usaha pada debit dan penjualan pada kredit.

Tujuan Penjualan

Tujuan penjualan adalah mendatangkan keuntungan atau laba dari produk-produk atau jasa yang dihasilkan produsennya dengan pengelolaan yang baik dan juga mengharapkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Akan tetapi hal ini perlu peningkatan kinerja dari pihak distributor dalam menjamin mutu dan kualitas barang ataupun jasa yang akan di jual. Mencapai suatu tujuan yaitu dalam perusahaan setiap penjualan harus memiliki tujuan penjualan yang dicapai.

Macam � Macam Transaksi Penjualan

  1. Penjualan Tunai. Adalah penjualan yang bersifat cash dan carry. Pada umumnya terjadi secara kontan dan dapat pula terjadi pembayaran selama satu bulan dianggap kontan.
  2. Penjualan Kredit. Adalah penjualan dengan tenggang waktu rata-rata diatas satu bulan.
  3. Penjualan Tender. Adalah penjualan yang dilaksanakan melalui prosedur tender untuk memenangkan tender selain harus memenuhi berbagai prosedur.
  4. Penjualan Ekspor. Adalah penjualan yang dilaksanakan dengan pihak pembeli luar negeri yang mengimpor barang tersebut.
  5. Penjualan Konsinyasi. Adalah penjualan yang dilakukan secara titipan kepada pembeli yang juga sebagai penjual.
  6. Penjualan Grosir. Adalah penjualan yang tidak langsung kepada pembeli, tetapi melalui pedagang grosir atau eceran.

Friday, 9 June 2017

Pengertian Pluralitas Serta Sikap Yang Mencerminkannya

Pengertian Pluralitas Serta Sikap Yang Mencerminkannya. Makna dari pluralistas merupakan sikap menerima keadaan yang jamak dan beragam dengan harapan dapat menumbuhkan pemahaman untuk saling pengertian satu dengan yang lainnya. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Pluralitas serta beberapa sikap yang mencerminkan sikap Pluralitas.

Definisi Pluralitas

Pengertian Pluralitas (plurality) dalam Muhammad Yusri FM adalah konsep yang mengandaikan adanya �hal-hal yang lebih dari satu (many).

Secara Umum Definisi pluralitas adalah merupakan konsep keadaan yang lebih dari satu dengan harapan dapat menumbuhkan pemahaman untuk membangun saling pengertian agar dapat memperkokoh kebersamaan menghadapi kesatuan nasib manusia secara kolektif.

menurut Ahmad Suaedy (Direktur Eksekutif the Wahid Institute, Jakarta) mendefinisikan dalam dataran tertentu, Pluralitas adalah bentuk hubungan antar manusia. Hubungan itu tidak pernah ada dalam ruang kosong, melainkan senantiasa dipengaruhi konteks tempat dan waktu. Karenanya, arah pendulum ke kanan dan ke kiri hubungan itu akan selalu bisa diikuti perubahannya dari waktu ke waktu.

Sikap Yang Mencerminkan Pluralitas

  1. Hidup dalam Perbedaan (Sikap Toleransi/Tasamuh). sikap toleransi dapat diartikan, kesiapan dan kemampuan batin untuk menerima orang lain yang berbeda secara hakiki meskipun terdapat konflik dengan pemahaman tentang jalan hidup yang baik dan layak menurut pandangan pribadi kita.
  2. Sikap Saling Menghargai. adalah sikap mendudukkan semua manusia dalam relasi kesetaraan, tidak ada superioritas maupun inferioritas.
  3. Saling Percaya (Husnudzan). Rasa saling percaya adalah salah satu unsur terpenting dalam relasi antarsesama manusia (modal sosial) untuk penguatan kultural suatu masyarakat. Kecurigaan dan khianat merupakan awal yang buruk dalam membangun komunikasi lintas batas, sebaliknya senantiasa berprasangka baik (husnudzan) dan memelihara kepercayaan adalah unsur yang harus ditekankan.
  4. Interdependen (sikap saling membutuhkan/saling ketergantungan). Manusia adalah makhluk sosial (homo socius), antara satu dengan yang lainnya adalah saling membutuhkan dan saling melengkapi. Hal ini menuntut agar orang selalu bekerja sama dan bertanggung jawab satu dengan yang lain. Kondisi seperti ini hanya dapat terjadi dalam tatanan sosial yang sehat, dimana manusia saling memelihara hubungan sosial yang kokoh.

Thursday, 8 June 2017

Pengertian Keanekaragaman

Pengertian Keanekaragaman. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian keanekaragaman serta tingkatan Pengertian Keanekaragaman.

Definisi Keanekaragaman

Menurut Krebs (1978) keanekaragaman (diversity) adalah merupakan banyaknya jenis yang biasanya disebut kekayaan jenis (species richness). 

Menurut Helvoort (1981) menyatakan bahwa pengertian keanekaragaman adalah merupakan ciri khas bagi suatu komunitas yang berhubungan dengan banyaknya jenis dan jumlah individu tiap jenis sebagai komponen penyusun komunitas. 

Menurut Odum (1993) menyatakan bahwa definisi keanekaragaman tidak hanya kekayaan atau banyaknya jenis, tetapi juga kemerataan (evenness) dari kelimpahan individu tiap jenis. 

Menurut Ewusie (1990), keanekaragaman berarti keadaan yang berbeda atau mempunyai berbagai perbedaan dalam bentuk atau sifat. Ide diversitas atau keanekaragaman spesies didasarkan pada asumsi bahwa populasi dari spesies-spesies yang secara bersama-sama terbentuk, berinteraksi satu dengan lainnya dan dengan lingkungan dalam berbagai cara menunjukan jumlah spesies yang ada serta kelimpahan relatifnya.

Tingkatan Pengertian Keanekaragaman

  1. Keanekaragaman terbagi dalam tiga tingkatan pengertian yang berbeda, yaitu.
  2. Keanekaragaman genetik merupakan konsep variabilitas di dalam suatu spesies yang diukur oleh variasi genetika di dalam spesies, varietas, subspesies atau keturunan tertentu.
  3. Keanekaragaman spesies adalah konsep variabilitas makhluk hidup di bumi, dan diukur dengan jumlah seluruh spesies di bumi, atau di kawasan tertentu.
  4. Keanekaragaman ekosistem berkaitan dengan keanekaragaman dan kompleks-kompleks yang berkaitan dengan tempat spesies berada.

Wednesday, 7 June 2017

Pengertian Wayang Wong/Wayang Orang

Pengertian Wayang Wong/Wayang Orang. Wayang Wong digolongkan ke dalam bentuk drama seni tari tradisional. Wayang Wong merupakan sebuah pertunjukan Wayang yang pelaku-pelakunya dimainkan oleh manusia.

Wayang wong tidak hanya menyajikan hiburan dalam pementasanya namun juga menyampaikan pesan-pesan moral untuk dapat diserap oleh para penonton yang menikmati sajian acara tersebut, karena pementasan wayang wong berbeda dengan pementasan seni drama yang lainya.

Pengertian Wayang Wong/Wayang Orang


Definisi Wayang Wong

Menurut R.M Soedarsono. Wayang Wong adalah salah satu jenis teater tradisional Jawa yang merupakan gabungan antara seni drama yang berkembang di Barat dengan pertunjukan wayang yang tumbuh dan berkembang di Jawa. Jenis kesenian ini pada mulanya berkembang terutama di lingkungan kraton dan kalangan para priyayi (bangsawan) Jawa.

Menurut Wikipedia. Wayang Wong disebut juga dengan istilah wayang orang adalah wayang yang dimainkan dengan menggunakan orang sebagai tokoh dalam cerita wayang tersebut. Wayang orang diciptakan oleh Sultan Hamangkurat I pada tahun 1731. Sesuai dengan nama sebutannya, wayang tersebut tidak lagi dipergelarkan dengan memainkan boneka-boneka wayang (wayang kulit yang biasanya terbuat dari bahan kulit kerbau ataupun yang lain), akan tetapi menampilkan manusia-manusia sebagai pengganti boneka-boneka wayang tersebut. Mereka memakai pakaian sama seperti hiasan-hiasan yang dipakai pada wayang kulit. Supaya bentuk muka atau bangun muka mereka menyerupai wayang kulit (kalau dilihat dari samping), sering kali pemain wayang orang ini diubah/dihias mukanya dengan tambahan gambar atau lukisan.

Ciri-Ciri Wayang Orang

  1. Pertunjukkan Wayang Orang tidak terlepas dari berbagai elemen antara lain gerak tari, kostum penari, irama gamelan, tembang, dialog hingga make up yang kesemuanya menyatu menjadi satu pertunjukkan seni yang mempesona.
  2. Untuk bisa menjadi seorang penari Wayang Orang bukan hanya sekedar bisa menari, tetapi juga harus bisa menembang dan tentunya dalam bahasa Jawa. Dalam menari juga tidak sembarang menari mengikuti irama, Wayang Orang adalah sebuah pertunjukkan yang penuh dengan aturan, wayang merupakan filosofi kehidupan.
  3. Dalam pertunjukkannya, tata krama, etika, sopan santun semuanya ada dalam Wayang Orang. Contohnya, Gatotkaca yang gagah dan sakti, sifat ini tercermin dalam gerakan tarinya. Pemeran Gatotkaca adalah dia yang memiliki angkatan kaki yang tinggi, mata yang mawas dan tangan yang selalu terlentang, setiap gerakan menunjukkan kegagahan, tetapi ketika Gatotkaca bertemu dan berbicara dengan Arjuna, pamannya, Gatotkaca tidak boleh mengangkat kakinya tinggi- tinggi karena tidak sopan. Disinilah terkandung nilai moral.
  4. Selain menari terdapat dialog yang kadang dalam bentuk tembang. Nembang atau menyanyi ada 2 jenis, yaitu yang pertama itu menyanyi tanpa iringan musik yang kita sebut dengan bhowo atau bisa disebut juga sworo lola yang artinya suara sendiri, kemudian greget saut, yang berarti keadaan, ada emosi yang jelas.
  5. Sedangkan dalam tarian nya terdapat istilah wirogo, wiroso, wiromo. Arti kata wirogo adalah digerakkan oleh raga (fisik), wiroso artinya digerakkan dengan rasa dan yang terakhir wiromo artinya mengikuti irama. Berbeda dengan tarian lain, misalkan tarian dangdut yang hanya sekedar mengikuti irama saja, menggerakkan badan, berbeda dalam tarian wayang, tarian wayang itu selain bergerak mengikuti irama juga dengan penjiwaan yang mendalam.
  6. Kostum dan make up dalam Wayang Orang semuanya bergantung dengan karakter tokoh wayang yang diperankan. Masing- masing karakter mempunyai ciri khas sendiri dari bentuk jamang (mahkota), aksesorisnya, senjatanya, bentuk mata, dan lain sebagainya.
Dikutip dari berbagai sumber

Monday, 5 June 2017

Pengertian Persekutuan Komanditer (Comanditaire Venootschap (CV)

Pengertian Persekutuan Komanditer (Comanditaire Venootschap (CV). Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Persekutuan Komanditer (CV), Jenis-Jenisnya, Ciri-Cirinya, Kelebihan dan Kekurangan nya.

Pengertian Persekutuan Komanditer (Comanditaire Venootschap (CV)

Definisi CV (Comanditaire Venootschap)

Persekutuan Komanditer (commanditaire vennootschap) atau biasanya disingkat dengan CV adalah merupakan suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.

Pengertian Perseroan komanditer atau biasa disebut CV adalah suatu bentuk perjanjian kerjasama untuk mengatur perusahaan dan bertanggung jawab penuh dengan kekayaan pribadinya, dengan orang-orang yang memberikan pinjaman dan tidak bersedia memimpin perusahaan serta bertanggung jawab terbatas pada kekayaan yang diikutsertakan dalam perusahaan tersebut.

Secara Umum CV atau Comanditaire Venootschap merupakan suatu badan usaha alternative dengan modal terbatas yang berdiri karena adanya kerjasama antara dua orang atau lebih yang terdiri dari orang-orang yang bertanggung jawab mengatur perusahaan (sekutu aktif) dan orang-orang yang memberikan pinjaman dengan tanggung jawab terbatas terhadap perusahaan (sekutu pasif).

Jenis-jenis CV (Comanditaire Venootschap)

  1. Persekutuan komanditer murni. Bentuk ini merupakan persekutuan komanditer yang pertama. Dalam persekutuan ini hanya terdapat satu sekutu komplementer, sedangkan yang lainnya adalah sekutu komanditer.
  2. Persekutuan komanditer campuran. Bentuk ini umumnya berasal dari bentuk firma bila firma membutuhkan tambahan modal. Sekutu firma menjadi sekutu komplementer sedangkan sekutu lain atau sekutu tambahan menjadi sekutu komanditer.
  3. Persekutuan komanditer bersaham. Persekutuan komanditer bentuk ini mengeluarkan saham yang tidak dapat diperjualbelikan dan sekutu komplementer maupun sekutu komanditer mengambil satu saham atau lebih. Tujuan dikeluarkannya saham ini adalah untuk menghindari terjadinya modal beku karena dalam persekutuan komanditer tidak mudah untuk menarik kembali modal yang telah disetorkan.

Ciri-Ciri Persekutuan Komanditer (CV)

  1. Keanggotaan pada CV ada 2 (dua) macam diantaranya yaitu anggota aktif dan anggota pasif;
  2. Sekutu yang aktif adalah anggota yang aktif dalam mengelola suatu perusahaan;
  3. Sedangkan pada sekutu yang pasif hanyalah anggota yang menanamkan sebuah modal saja; dan
  4. Tanggung jawab pada sekutu aktif tidak terbatas, sedangkan pada tanggung jawab sekutu pasif hanya sebesar modal yang dia tanam.

Kelebihan CV (Comanditaire Venootschap)

  1. Persyaratan pendirian CV yang lebih mudah
  2. Modal yang dikumpulkan lebih besar
  3. Lebih mudah mendapatkan kredit karena struktur modal yang lebih kuat
  4. Memiliki kemampuan manajemen yang lebih baik
  5. Kesempatan melakukan perluasan usaha yang lebih terbuka

Kekurangan CV (Comanditaire Venootschap)

  1. Sebagian anggota atau sekutu aktif memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas dalam mengatur perusahaan
  2. Sulit bagi sekutu pimpinan untuk menarik kembali modalnya
  3. Masa hidup CV tidak dapat ditentukan karena bergantung pada sekutu aktif atau anggota yang memiliki tanggung jawab tidak terbatas

Saturday, 3 June 2017

Pengertian Ekosistem Terestrial Dan Jenisnya

Pengertian Ekosistem Terestrial Dan Jenisnya. Ekosistem adalah tatanan kesatuan secata utuh menyeluruh antara segenap unsur lingkungan, baik yang hidup (biotik) dan tidak hidup (abiotik) yang saling berintegrasi dan mempengaruhi dalam pertukaran energi dan daur-daru bahan di dalam sistem. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Ekosistem Terestrial dan jenis Ekosistem Terestrial.

Pengertian Ekosistem Terestrial Dan Jenisnya


Definisi Ekosistem Terestrial

Ekosistem terestrial (darat) adalah suatu tipe ekosistem yang sebagian besar lingkungan fisiknya berupa daratan. Ekosistem terrestrial memiliki bagian daerah yang luas dengan habitat dan komunitas tertentu, disebut bioma.

Ekosistem terestrial adalah suatu kawasan daratan yang mencakup semua organisme di dalam suatu daerah yang saling memperngaruhi dengan lingkungan fisiknya sehingga arus energi mengarah ke struktur makanan, keanekaragaman biotik dan daur-daur bahan yang jelas di dalam sistem 

Jenis Ekosistem Terestrial

  1. Hutan Musim. Bioma daratan yang berada di belahan timur Amerika Utara dikenal dengan bioma hutan musim atau hutan gugur. Pemberian nama bioma tersebut adalah berdasarkan ciri-ciri umum dari ekosistem atau berdasarkan vegetasi yang dominant. Pada bioma hutan musim ditemukan tumbuhan bercirikan pohon keras seperti oak ( Quercus sp. ), beach , dan maple ( Acer saccharinum ), yang menggugurkan daunnya pada musim gugur. Adapun jenis hewan yang menghuni bioma tersebut antara lain rusa, musang, dan salamander.
  2. Padang Rumput. Di sebelah barat dari hutan musim di Amerika Utara terdapat bioma padang rumput. Curah hujan bioma padang rumput tidak banyak memberikan dukungan bagi pertumbuhan tumbuhan. Penyebabnya adalah pada daerah tersebut terdapat aliran sungai yang panjang sehingga air tersedia dalam jumlah yang besar.
  3. Gurun. Gurun terdapat di belahan bumi sekitar 20� - 30� lintang utara dan lintang selatan. Curah hujan di gurun rendah, yaitu kurang dari 25 cm per tahun. Kehidupan organisme di gurun beradaptasi dengan lingkungannya yang kering. Vegetasinya terdiri dari berbagai balukar akasia, tumbuhan sukulen, dan kaktus. Hewan yang banyak terdapat di gurun antara lain belalang, buurung pemangsa serangga, dan kadal. Umunya hewan-hewan gurun melakukan kegiatan pada malam hari (nokturnal). Contoh bioma gurun adalah gurun Gobi di Asia, gurun Sahara di Afrika, dan gurun Anzo Borrego di Amerika.
  4. Taiga. Taiga terdapat di wilayah utara hutan gugur subtropics dan juga di pegunungan tropis. Cirri iklim taiga adalah musim dingin yang panjang. Hujan turun hanya pada musim panas. Taiga merupakan hutan pinus (koifer) yang selalu hijau. Taiga terdapat di Amerika Utara, juga pada dataran tinggi di berbagai wilayah. Hewan yang hidup di taiga antara lain beruang hitam dan serigala.
  5. Tundra. Di sebelah utara dari bioma taiga terdapat suatu wilayah yang dikenal sebagai bioma tundra . Karakteristik bioma tundra sangat ekstrem, yaitu lama musim dinginnya lebih panjang daripada musim panas. Dalam kondisi demikian sangat sedikit ditemukan jenis tumbuhan dan hewan yang hidup di sana. Tumbuhan yang terutama berupa lumut (liken), dan tumbuhan semusim yang tumbuh cepat selama musim tumbuh. Hewan yang menghuni bioma tundra antara lain rusa kutub ( karibu ), serigla, ajag, burung hantu salju, tikus, dan beberapa jenis serangga
  6. Hutan Hujan Tropik. Bioma hutan hujan tropik adalah akhir dari spectrum iklim bioma tundra. Bioma hutan hujan tropic, terutama terdapat dekat ekuator di Amerika Selatan dan Amerika Tengah, Afrika, bagian selatan Asia, serta pulau di kepulauan Pasifik. Bioma hutan hujan tropic ditandai dengan suhu yang tinggi, hujan turun hamper setiap hari, dan memiliki ribuan spesies tumbuhan dan hewan. Tumbuhan tumbuh subur dengan cabang-cabang berdaun lebat sehingga membentuk tudung atau kanopi.
  7. Savana. Savana terdapat di wilayah sekitar khatulistiwa, dengan curah hujan lebih rendah daripada hutan hujan tropis (sekitar 90 � 150 cm per tahun). Vegetasi savanna didominasi oleh rumput dengan semak dan pohon yang tumbuh terpencar. Hewan yang hidup di savana adalah berbagai jenis serangga seperti belalang, kumbang, rayap, herbivore, dan karnivora. Di Kenya (Afrika) terdapat savanna yang di dalamnya hidup gajah, jerapah, zebra, dan singa. Di Indonesia, savana terdapat di Sumbawa (NTB).

Friday, 2 June 2017

Pengertian Ekosistem Akuatik Dan Jenisnya

Pengertian Ekosistem Akuatik Dan Jenisnya. Pada postingan sebelumnya kami telah menjelaskan tentang Seputar Pengertian dan Jenis Ekosistem. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Ekosistem Akuatik dan jenis ekosistem akuatik.

Pengertian Ekosistem Akuatik Dan Jenisnya


Definisi Ekosistem Akuatik

Pengertian Ekosistem akuatik (perairan) adalah merupakan tipe ekosistem yang sebagian lingkungan fisiknya didominasi oleh air. Ekosistem akuatik dipengaruhi oleh empat factor, yaitu penetrasi cahaya matahari, substrat, temperatur, dan jumlah material terlarut. Akan tetapi, factor penentu utama dari ekosistem perairan adalah jumlah garam terlarut di dalam air. Jika perairan tersebut sedikit mengandung garam terlarut, maka disebut ekosistem air tawar . Sebaliknya, jika mengandung kadar garam tinggi, maka disebut ekosistem laut.

Jenis Ekosistem Akuatik

  1. Air Tawar. Ekosistem air tawar dibagi menjadi dua, yaitu lotik dan lentik. Ekosistem air tawar lotik memiliki ciri airnya berarus. Contohnya adalah sungai. Organisme yang hidup pada ekosistem ini dapat menyesuaikan diri dengan arus air. Produsen utama pada ekosistem ini adalah ganggang. Akan tetapi, umumnya organisme lotik memakan detritus yang berasal dari ekosistem darat di sekitarnya. Ekosistem air tawar lentik memiliki ciri airnya tidak berarus. Ekosistem air tawar lentik meliputi rawa air tawar, rawa gambut, kolam, dan danau. Rawa didominasi oleh lumut Spaghnum. Ekosistem danau dan kolam terdiri dari tiga wilayah horizontal, yaitu litoral, limnetik, dan profundal.
  2. Laut. Hampir 71% dari permukaan bumi tertutup oleh laut. Rata-rata salinitas (kadar garam) laut adalah 3%, tetapi angka ini bervariasi dari satu wilayah ke wilayah yang lain sesuai dengan kedalaman dan geografinya. Salinitas tertinggi terdapat di daerah tropis. Pada daerah tropis suhu yang tinggi menyebebkan laju penguapan berlangsung cepat sehingga salinitas laut menjadi tinggi. Contohnya, Laut Merah memiliki salinitas 4%. Sebaliknya, pada geografi yang lebih tinggi, proses penguapan berkurang sehingga salinitasnya rendah. Contohnya, Laut Baltik dengan salinitas 0,7%.
  3. Estuari. Ekosistem estuary terdapat pada wilayah pertemuan antara sungai dan laut atau disebut muara sungai. Muara sungai disebut juga pantai Lumpur. Esturi mamiliki cirri berair payau dengan tingkat salinitas di antarsa air tawar dan laut. Vegetasi didominasi oleh tumbuhan bakau. Beberapa organisme laut melakukan perkembangbiakan di wilayah ini seperti ikan, udang, dan moluska yang dapat dimakan.
  4. Pantai Batu. Ekosistem pantai batu tersusun dari komponen abiotik, berupa batu-batuan kecil maupun bongkahan batu yang besar. Pada ekosistem pantai batu terdapat organisme seperti ganggang Eucheuma dan Sargassum, serta beberapa jenis moluska yang dapat melekat di batu. Ekosistem pantai batu antara lain terdapat di Pantai Selatan Jawa, Pantai Barat Sumatera, Bali, Nusa Tenggara, dan Maluku.
  5. Terumbu Karang. Ekosistem terumbu karang hanya dapat tumbuh di dasar perairan yang jernih. Terumbu karang terbentuk dari rangka hewan kelompok Coelenterata. Pada ekosistem ini terdapat berbagai jenis organisme laut dari kelompok Porifera, Coelenterata, ganggang, berbagai jenis ikan, serta udang. Ekosistem terumbu karang antara lain terdapat di perairan Nusa Tenggara dan Maluku.
  6. Laut Dalam. Ekosistem laut dalam merupakan zona pelagic laut. Ekosistem ini berada pada kedalaman 76.000 m dari permukaan laut, sehingga tidak ada lagi cahaya matahari. Oleh karena itu, produsen utama di ekosistem ini merupakan organisme kemoautotrof.

Thursday, 1 June 2017

Pengertian Persekusi

Pengertian Persekusi. Persekusi itu berbeda dengan main hakim sendiri, dalam arti yang sebenarnya persekusi merupakan tindakan memburu seseorang atau golongan tertentu yang dilakukan suatu pihak secara sewenang-wenang dan sistematis juga luas, jadi beda dengan main hakim sendiri.

Biasanya seseorang yang tidak dapat atau tidak bersedia pulang kembali ke Negara asalnya karena memiliki ketakukan yang mendasar karena adanya persekusi yang disebabkan oleh alasan ras, agama, kebangsaan, keanggotaan pada kelompok sosial tertentu atau pendapat politik. Berikut adalah penjelasan singkat seputar pengertian Persekusi.

Pengertian Persekusi

Definisi Persekusi

Menurut wikipedia definisi Persekusi (persecution) adalah perlakuan buruk atau penganiyaan secara sistematis oleh individu atau kelompok terhadap individu atau kelompok lain, khususnya karena suku, agama, atau pandangan politik. Persekusi adalah salah satu jenis kejahatan kemanusiaan yang didefinisikan di dalam Statuta Roma Mahkamah Pidana Internasional. Timbulnya penderitaan, pelecehan, penahanan, ketakutan, dan berbagai faktor lain dapat menjadi indikator munculnya persekusi, tetapi hanya penderitaan yang cukup berat yang dapat dikelompokkan sebagai persekusi.

Pengertian Persekusi secara implisit dapat dimaksudkan sebagai suatu ancaman yang dilakukan oleh negara, penganiayaan oleh aparat polisi atau tentara yang melakukan tekanan terhadap penduduk sipil, dapat berupa tekanan ras, agama, kebangsaan, keanggotaan pada kelompok sosial tertentu atau opini politik. Dikarenakan adanya ketakutan akan persekusi tersebut maka ia tidak mau atau tidak dapat memanfaatkan perlindungan dari negaranya sehingga ia berkeinginan untuk berada di luar negaranya.
.

Recent Post